Senin, 10 Oktober 2011

Postingan kedua "Proses Organisasi"

Nama : Bethaviana Aqmarina Dysanti
Kelas : 2 KA 29
NPM : 11110398
email : bethaviana_aqmarina@yahoo.co.id



PROSES ORGANISASI
A. Proses Mempengaruhi (wewenang dan kekuasaan)
Suatu proses adalah setiap kegiatan yang dilaksanakan oleh manajemen untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi. Menurut Scott dan Mitchell pengaruh adalah suatu transaksi sosial dimana seorang atau kelompok orang digerakkan oleh seseorang atau kelompok orang yang lain untuk melakukan kegiatan yang sesuai dengan harapan mereka yang mempengaruhi. Kekuasaan adalah kemampuan untuk mempunyai pengaruh, sedangkan wewenang merupakan salah satu tipe dari kekuasaan.
Ada beberapa pendekatan yang dapat digunakan untuk membahas hubungan-hubungan antara kekuasaan dan pengaruh terutama dalam konteks organisasional.

1. Pendekatan French dan raven
Pendekatan ini mendefinisikan kekuasaan berdasarkan pada pengaruh dan pengaruh berdasarkan pada perubahan psikhologis. French dan raven mengidentifikasikan 5 sumber atau basis kekuasaan, yaitu :

a. Kekuasaan balas jasa (reward power)
b. Kekuasaan paksaan (coercive power)
c. Kekuasaan sah (legitimate power)
d. Kekuasaan ahli (expert power)
e. Kekuasaan panutan (referent power)

2. Analisis Etzioni
Menurut Etzioni adalah lebih mencurahkan perhatian pada apa yang dilakukan oleh seseorang untuk orang lain baik yang suka maupun tidak.

3. Analisis Nizbet
Memandang kekuasaan sebagai antitesa wewenang, dan kekuasaan, dilain pihak merupakan paksaan atau usaha untuk mendominasi orang lain agar berperilaku dengan cara-cara tertentu tanpa mempengaruhi sistem referensi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar